![]() |
KTP WNI |
Penggunaan istilah inilah yang terus menjadi masalah dan diperdebatkan mulai dari Bidang Kajian dan Pembinaan Bahasa Indonesia di Departemen Pengajaran Nasional hingga tingkat DPR Pusat. Banyak yang berpendapat bahwa penggunaan kata Tidak KAWIN atau KAWIN tidak tepat lagi. Kajian yang telah dilakukan membawa pada kesimpulan bahwa istilah tersebut akan lebih tepat menggunakan frase lain sesuai dengan tingkat usia penduduk.
Kajian yang melibatkan Pusat Kajian dan Pembinaan Bahasa serta Fakultas Sastra Indonesia dari beberapa Universitas terkemuka telah merumuskan frase-frase tersebut sesuai dengan tingkat usia.
Adapun rencananya, rumusan ini akan segera diajukan ke DPR untuk digodok kembali sehingga dapat menjadi peraturan resmi atau bahkan Undang-undang yang berlaku untuk seluruh wilayah Indonesia.
Berikut ini adalah draft tabel rancangannya :
USIA | STATUS SINGLE | STATUS MENIKAH |
17-20 | Belum KAWIN | Keburu KAWIN |
21-25 | Kepingin KAWIN | Terlanjur KAWIN |
26-30 | Kapan KAWIN | Kenapa KAWIN |
31-35 | Kebelet KAWIN | Telat KAWIN |
36-40 | Nggak Laku KAWIN | Menyesal KAWIN |
41-45 | Nggak KAWIN-KAWIN | Bbrp Kali KAWIN |
46-50 | Nggak Kepingin KAWIN | Lupa Sudah KAWIN |
51-60 | Mungkin Nggak KAWIN | Apanya yang KAWIN |
60 ke atas | Tidak Bakal KAWIN | Boro-boro KAWIN |
Loh kok serius amat bacanya… hehehe dibagian yang mana nich ? :D
DiCopas dari : http://www.indoforum.org/t18892/